Berita  

Ganti Oli Motor Secara Rutin Merupakan Salah Satu Bantuk Perawatan Mesin Motor Agar Tetap Prima

Ganti Oli Motor Berapa Bulan Sekali

Oli mesin atau pelumas memiliki peranan yang sangat penting untuk kinerja motor secara keseluruhan. Yang menjadi salah satu fungsi oli adalah dapat mencegah terjadinya korosi pada komponen mesin, akibat polusi dan cuaca. Selain itu, oli mesin juga berfungsi sebagai pendingin saat mesin sedang bekerja melakukan pembakaran. Oli mesin juga dapat membersihkan sisa-sisa hasil pembakaran.

Ketika dalam mesin tengah bekerja, berbagai komponen yang berbahan logam akan saling bergesekan. Jika tidak ada oli mesin, maka gesekan akan terasa keras sehingga bisa membuat mesin cedera. Dengan adanya oli bisa meninimalisir gesekan terjadi, sehingga selian suara mesin menjadi lebih halus, juga melindungi komponen dari keausan yang cepat akibat gesekan tadi.

Tanda-Tanda Motor Harus Ganti Oli

Untuk mengetahui berapa KM ganti oli anda bisa melihat petunjuk dari kilometer yang ada speedometer, dan melalui informasi dari mekanik oli mesin. Biasanya usai mengganti oli di bengkel, para mekanik tersebut akan memberitahu pada kilometer berapa motor anda harus kembali ganti oli. Anda bisa menambahkannya dengan posisi kilometer pada speedometer anda.

Namun, jika speedometer pada motor anda rusak dan tidak dapat menunjukkan angka kilometer, maka anda dapat merasakan tanda-tanda oli motor harus segera diganti, antara lain:

  • Oli encer dan berwarna hitam
  • Suhu mesin cepat panas
  • Suara mesin lebih kasar dari biasanya
  • Volume oli mesin berkurang

Jika anda menemui tanda-tanda di atas pada motor Anda, maka segera anda bawa motornya ke bengkel untuk ganti oli.

Waktu Terbaik Ganti Oli Motor Pada Berbagai Jenis Motor

Lantas, ganti oli motor berapa bulan sekali?

Berikut ini beberapa waktu terbaik ganti oli pada berbagai jenis motor:

  • Motor Bebek

Waktu terbaik untuk ganti oli motor bebek adalah tiap 2.000-4.000 kilometer atau sekitar 2-4 bulan, tergantung penggunaan.

  • Motor Matic

Waktu terbaik pergantian oli motor matic berkisar antara 2.000-4.000 kilometer. Atau bisa juga diganti setiap 2-4 bulan.

  • Motor Sport

Waktu terbaik untuk ganti oli motor sport adalah per 1-3 bulan atau 1.000-3.000 kilometer.

  • Motor Touring

Waktu terbaik ganti oli motor touring adalah 1-3 bulan atau tiap 1.000-3.000 kilometer.

Akibat Telat Ganti Oli

Berikut dampak buruk yang bisa timbul jika telat ganti oli motor:

  • Gesekan berlebih pada meson

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa oli berfungsi sebagai pelumas mesin dan performa sepeda motor kita sangat bergantung pada seberapa teratur kita mengganti olinya. Oli sepeda motor akan melumasi bagian-bagian pada mesin. Jika mesin kekurangan pelumas atau oli yang digunakan sudah kotor, mesin sepeda motor akan bekerja lebih keras, sehingga terjadi gesekan berlebih pada mesin. Gesekan berlebih inilah yang akan mengurangi kualitas mesin.

  • Penurunan kualitas oli

Oli yang jarang diganti akan mengalami penurunan kualitas. Selain zat aditif yang akan menguap, manfaat oli untuk melumasi mesin tidak akan terasa lagi seiring berjalannya waktu. Saat hal ini terjadi, mesin akan lebih cepat dan lebih sering panas. Anda pasti tidak mau ‘kan sepeda motor Anda mogok di tengah jalan?

  • Usia mesin yang memendek

Jika jarang mengganti oli sepeda motor, khasiat oli akan berubah dan bahkan menurun. Ketika oli tidak lagi dapat melumasi mesin, mesin akan bekerja lebih keras, meskipun jarak tempuhnya lebih sedikit. Jika dibiarkan, usia mesin sepeda motor akan memendek.